LAGU TENTANG HUJAN
LAGU TENTANG HUJAN OLEH KADE YULI
Gerimis mu tak pernah lelah membasuh pertiwi . Adakah terasa resahnya tersampaikan pada mu. Matahari pun tak sempat menyapa, hingga rindu pagi berharap dibangunkannya. Gemercik air mu mengalun seirama doa yang terkabul. Mungkinkah langkah gontai sang pedagang menjadi tegak diantara sunyinya pasar. Entahlah……..mungkin tetesan hujan ini mengubah hasil menjadi rupiah emas yang didambakan sang petani.
Memontum gerak jatuhmu mengalahkan rasa, membangunkan puing – puing lama ke permukaan menjadi jamuan mata yang hadir. Hentikan rintikan ini. Berikan ruang mengalir diantara rimba hamba yang bersujud. Mengubah detik berhambur dalam hujan.
Kelembutan lembab angin jadi selimut di pembaringan bocah menghantar lelapnya kealam mimpi, melupakan kosong lambung dan menahannya dalam rasa asam yang menggigit. Akankah air mu mampu menyejukkan butiran manis diantara pipinya????? Mengharap jari lentik dari aroma yang dikenal membawa manis yang dipesan dari hujan.
Berkali tanya hanya dalam benak. Tak tersampaikan pada hujan. Cukup air mu bukti kehadiran mu. Lelah berdiri tak cukup hati bergumam. Berapa lagi yang harus kau cuci. Tak cukupkah lelahnya hari ini. Semua dan semua berbenah, jangan hanya diam dalam gerak kata. Karena hujan tak butuh kata, Kasihnya teratur dari rasa sayang tak berhingga. Dan akan tetap disapa hujan
Salam Literasi
#thepowerofkepepet
#pikir15menit
#nulis15menit
#kasihsayang
#Feb22AISEIWritingChallenge
Hujan dan genangan
BalasHapusTeman yg saling beriringan ya Bu
HapusYou are so a great poet, Ms Kade Yuli😊😊
BalasHapusTerimakasih Bunda cantik. Ini berkat Bunda juga
Hapus